Update Pokemon Go: Vaporeon cs Digembosi, Pokevision Diblok
Dikutip dari laman Inet.detik.com

Pertama kali setelah diluncurkan, Pokemon Go langsung mendapat update. Sejumlah penyesuaian pun dilakukan Nintendo dan Niantic di update tersebut, meski sebagian malah bikin gamer bete. Lho kok?
Hal pertama diperbaiki dalam update ini adalah penyesuaian kemampuan terhadap Pokemon yang dianggap overpowered atau terlalu kuat. Pokemon jenis ini sulit dikalahkan bila sudah menguasai Gym. Serangannya juga berdampak besar sehingga mudah mengalahkan musuh meski tanpa pakai skill. Salah satu Pokemon yang dimaksud adalah Vaporean.
Bagian lainnya yang kena penyesuaian adalah fitur battery saver atau hemat daya. Niantic menghapus fitur ini dari Pokemon Go versi iOS, karena sejumlah gamer iPhone melaporkan game jadi hang bila battery saver diaktifkan. Namun untuk versi Android, fitur hemat daya ini tetap hadir.
Tombol transfer juga mendapat sentuhan. Niantic beralasan posisi tombol transfer yang sekarang posisinya rentan tertekan secara tak sengaja. Oleh karenanya sekarang posisinya digeser ke kanan bawah demi menghindari hal-hal tak diinginkan, seperti misalnya tak sengaja mentransfer Snorlax.
Bersamaan dengan hadirnya update ini, Niantic juga mengatakan telah mematikan akses untuk map scanning service. Pokevision adalah salah satu website yang menggunakan service tersebut, bertujuan untuk menginformasikan Pokemon apa saja yang ada di sekitar gamer.
Pokevision sendiri terbilang populer di kalangan gamer Pokemon Go. Website Pokespy yang populer di Indonesia juga terpengaruh efek penutupan akses oleh Niantic tersebut.
Semoga informasi yang saya sampaikan dapat bermanfaat bagi pembacanya :)
See you later...
No comments:
Post a Comment